Sabtu, 16 Mei 2020

Vidio Viral Cekcok Ketua KPU Sumbar dengan Petugas di Perbatasan Padang, Gubernur Sumbar angkat bicara

PADANG, SangkalaNews–Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno berharap petugas yang mengawal wilayah perbatasan agar menjaga kesopanan dalam melaksanakan tugasnya.

Hal tersebut disampaikan Irwan, Sabtu (16/5), menyikapi insiden cekcok petugas check point perbatasan Kota Padang dengan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumbar, Amnasmen.

Gubernur Sumbar menilai dari video yang beredar nampak hanya kesalahpahaman. Selain petugas tidak kenal dengan Ketua KPU Sumbar, Ketua KPU Sumbar juga tidak membawa surat tugas.

Dari Permenhub Nomor 25 tahun 2020 memang mengharuskan ada surat tugas. Tidak hanya surat tugas, bahkan juga harus ada surat bebas Covid-19. “Kalau dari Permenhub, surat tugas itu harus ada. Bahkan harus ada surat bebas covid-19,” ujarnya.

Meski begitu, Irwan juga meminta petugas yang menjalakan fungsinya diperbatasan juga harus menjaga kesopanan. Menggunakan kata-kata yang baik. Jangan pula mengeluarkan kata-kata kasar.

“Kalau tegas dan ketat itu harus. Tapi petugas harus tetap menjaga kesopanan dalam menjalankan tugas. Petugas juga tidak boleh bicara dengan kata-kata kasar. Apalagi memposting di media sosial data pribadi orang, itu juga tidak benar,”pungkasnya.

Sebelumnya, beredar video insiden cekcok antara Ketua KPU Sumbar, Amnasmen dengan petugas perbatasan Lubuk Paraku, antara Kabupaten Solok dengan Kota Padang. Dalam video tersebut nampak dua orang itu terpancing emosi dengan menggunakan suara nada tinggi.

Kemudian, berlanjut dengan petugas memposting identitas Ketua KPU Sumbar di media sosial. Ditambah dengan beredar video. Informasinya insiden ini berlanjut ke ranah hukum.(EH)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar